Berita KPU Daerah

LAUNCHING PEMILU LEGISLATIF BADUNSANAK, AMAN, DAMAI, DAN BERKUALITAS

Solok.kpu.go.id- KPU Kota Solok menggelar acara Launching Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD Badunsanak, Aman, Damai, dan Berkualitas di Kota Solok. Acara ini dilaksanakan tepat H-1 menjelang kampanye rapat umum 16 Maret 2014, pada Sabtu, (15/3).Tujuan Kegiatan ini untuk menyosialisasikan tahapan Pemilu 2014 kepada masyarakat, meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2014, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawal setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu 2014, dan menyosialisasikan seluruh calon anggota DPRD Kota Solok dan peserta Pemilu 2014 kepada masyarakat, yang akan dipilih pada 9 April 2014.Peserta yang hadir dalam acara ini sekitar 1.000 orang, terdiri dari : Muspida Kota Solok, Calon anggota DPRD Kota Solok, dari masing-masing partai politik dan anggota/pengurus 600 orang, Anggota dan Sekretariat KPU Kota Solok 35 orang; Anggota PPK dan PPS Se-Kota Solok dan Sekretariat PPK dan PPS 100 orang; Panwaslu Kota Solok/Panwascam/PPL Se-Kota Solok 65 orang; SKPD dan stakeholder terkait 125 orang; Wartawan media cetak dan elektronik 25 orang; Organisasi Masyarakat 50 orang. Dalam sambutannya, Ketua KPU Kota Solok Budi Santosa mengatakan bahwa setelah launching akan dilanjutkan dengan pawai/kirab/karnaval yang akan menjadi tonggak sejarah untuk menapak menuju kursi DPRD Kota Solok Periode 2014-2019. Pawai ini diharapkan bisa menarik simpatik masyarakat, dan mengajak seluruh masyarakat Kota Solok agar beramai-ramai datang ke TPS memberikan hak suaranya pada 9 April 2014. Masyarakat butuh bukti, bukan janji. “Hari ini kita juga akan menyaksikan seluruh pimpinan partai politik mengucapkan ikrar pemilu badunsanak, aman, damai, dan berkualitas di Kota Solok. Kita berharap bahwa ikrar ini menjadi sebuah janji kita secara bersama-sama, yang dilandasi oleh semangat kekeluargaan, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Budi. Walikota Solok H. Irzal Ilyas Dt. Lawik Basa dalam sambutannya mengutarakan bahwa Pemerintah Daerah Kota Solok siap untuk mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu 2014. Sukses dimaksud adalah mulai dari perencanaan/tahapan awal, kampanye yang aman, pemungutan dan penghitungan suara yang lancar, rekapitulasi dan penetapan hasil Pemilu 2014 yang lancar dan partisipasi pemilih yang tinggi, yang diharapkan bisa mencapai lebih dari 80 %. Ini membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat di Kota Solok. Seusai launching, dilanjutkan dengan kirab berkeliling Kota Solok, dengan kendaraan dari masing-masing Partai Politik dan Calon Anggota DPRD Kota Solok beserta dengan pengurus dan tim pendukung. Sebanyak lima mobil, dengan jumlah muatan disesuaikan dengan kapasitas dan jenis mobil yang digunakan.Urutan mobil pertama kendaraan Foreder Polantas, disusul Kendaraan Humas Pemda kota Solok, KPU Kota Solok, PPK dan PPS Se-Kota Solok, Partai Politik Peserta Pemilu 2014 dimulai dari nomor urut 1 hingga nomor urut 15. Di belakangnya menyusul kendaraan Panwaslu Kota Solok, Kesehatan/Tim Medis, Satpol PP, dan terakhir Foreder Perhubungan. (Foto KPU/khori.teks/budi)

Perludem Bantu Media Center KPU Sumut

Medan, kpu.go.id- Perhimpunan Pemilu untuk Demokrasi (Perludem) melalui Yayasan KIPPAS berniat membantu membenahi Media Centre di KPU Sumut. Bantuan yang akan diberikan dalam bentuk peralatan kantor seperti kursi, meja, komputer, jaringan internet dan sumber daya manusia ini dimaksudkan untuk menunjang kinerja wartawan di unit KPU Sumut.Komisioner KPU Sumut, Yulhasni mengatakan, rapat tertutup dengan Perludem yang diwakili Kholulah dan Yayasan KIPPAS yang diwakili J Anto membahas bentuk bantuan yang diberikan. Selain peralatan, Perludem juga akan menugaskan dua orangnya untuk berkantor di Media Centre KPU Sumut. “Mereka akan bekerja sampai akhir Oktober nanti. Selain itu Perludem juga akan membantu mengelola website KPU Sumut yang beberapa waktu lalu tidak dapat beroperasi secara maksimal,” ujar Yulhasni kepada wartawan usai rapat, Kamis (13/3). Menurut Yul, bantuan ini memang dibutuhkan mengingat KPU Sumut memiliki keterbatasan, khususnya dalam mengemas sosialisasi di media. “Dengan bantuan ini, kita berharap asas tranparansi dan akses informasi dapat terbuka lebar,” ujarnya. Sementara Kholulah dari Perludem menjelaskan, bantuan itu memang telah diprogramkan secara khusus oleh Perludem demi menunjang kinerja wartawan di unit KPU Sumut. “Ada beberapa KPU Provinsi yang media centrenya juga kami bantu,” katanya. Koordinator Wartawan Unit KPU Sumut, Feirizal Purba yang mendengar informasi tersebut merasa berterimakasih. “Kalau seandainya bantuan itu ada, tentu akan sangat membantu sekali. Mengingat saat ini fasilitas Media Centre di KPU Sumut sangat terbatas,” katanya. Perludem sendiri, sebelum merealisasikan bantuan akan melakukan rapat dengan wartawan unit KPU Sumut guna mendata kebutuhan apa saja yang diperlukan. Rapat dijadwalkan Selasa (18/3). “Sebelum rapat dengan Perludem, kami akan melakukan rapat internal terlebih dahulu guna membicarakan apa saja kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan,” kata Feirizal. (kpu provsu)

Penandatanganan Kesepakatan Pemilu Damai Pemilu Legeslatif 2014

Kabanjahe, kpu.go.id- Bertempat di Lapangan Bola Samura, Kabanjahe, KPU Kabupaten Karo mengadakan kegiatan Penandatanganan Kesepakatan Pemilu Damai Dan Kirab/Karnaval Pemilu Legeslatif 2014, Sabtu (15/3). Kegiatan ini sebagai awal pelaksanaan kampanye Pemilu Legeslatif 2014 yang dijadwalkan mulai 16 Maret sampai dengan 5 April 2014. Seluruh Partai politik yang berkompetisi hadir pada acara ini.Selain itu juga dihadiri Panwaslu Kab.Karo serta Muspida Plus.Acara diawali dengan laporan dari Sekretaris KPU Kabupaten Karo Ermawati Kaban, yang dilanjutkan dengan sambutan Ketua KPU Kab. Karo Benyamin Pinem. Ketua menekankan bahwa demokrasi adalah rasa, jadi kepada peserta pemilu, pandai-pandailah menyentuh perasaan rakyat. Benyamin juga mengatakan bahwa KPU sebagai Penyelenggara Pemilu akan bekerja secara profesional, independen, jujur dan adil.Selain Ketua KPU Karo,  DPRD juga memberikan sambutan yang disampaikan oleh Wakil Ketua Ferianta Purba, Kapolres Karo AKBP Alberd T.B Sianipar, dan terakhir Bupati Karo Kena Ukur Karo Jambi Surbakti. Di sela-sela sambutan, diselangi dengan hiburan yang menampilakn artis lokal Ersada Sembiring dan Rita Mariani br Tarigan dengan iringan musik etnik Karo dan Tari Gundala-Gundala.Setelah itu acara dilanjutkan dengan Penandatanganan Kesepakatan Pemilu Damai 2014. Ada sembilan butir kesepakatan yang ditandatangani oleh keduabelas perwakilan Partai Politik di Kab. Karo. Turut menandatangani juga, Ketua KPU Prov Sumut Benyamin Pinem, Ketua Panwaslu Kab. Karo Sukahati Sinuraya, Bupati Karo Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, Ferianta Purba mewakili Ketua DPRD, Kapolres Karo AKBP Alberd T.B Sianipar, serta unsur Muspida Karo lainnya. Setelah penandatanganan acara dilanjutkan dengan pelepasan Burung Merpati, yang dilakukan bersama-sama oleh Pimpinan KPU Karo, Pimpinan Parpol Peserta Pemilu 2014, Panwaslu, serta Pimpinan Muspida. Pelepasan Merpati menandai dimulainya Kirab/Karnaval dengan mengelilingi Kota Kabanjahe, Berastagi, Tiga Panah dan kembali ke Kabanjahe. Kirab ini diikuti seluruh Parpol Peserta Pemilu 2014, masing-masing partai menggunakan maksimal tujuh kendaran, KPU Karo, Panwaslu, dan Infokom dengan dikawal oleh pihak kepolisian. Rombongan KPU Karo  sebagai urutan terdepan dari karnaval, menampilkan seni tradisional Karo di sepanjang jalan, yang dilengkapi dengan pengumuan dan ajakan agar datang ke TPS pada tanggal 9 April 2014 untuk melaksanakan hak politiknya dengan cara menyoblos surat suara yang sudah tertera parpol dan calon-calon anggota DPR dan DPRD, serta calon anggota DPD.Seluruh rangkain kegiatan  berjalan dengan tertib dan aman. Dengan harapan setelah kegiatan ini, setiap pihak yang terkait agar mematuhi kesepakatan-kesepakatan yang telah ditandatangani.(BGT/red. FOTO KPU/BGT/Hupmas)

Sortir dan Lipat Surat Suara di KPU Kota Solok

Solok, kpu.go.id- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok mulai melakukan penyortiran dan pelipatan kertas surat suara pemilu DPR, DPD, DPRD Provinsi Sumatera Barat, dan DPRD Kota Solok sejak Sabtu (8/3) di Gudang Kantor KPU Kota Solok. Surat suara yang diterima KPU Kota Solok berjumlah 190, terdiri dari 188 dus surat suara yang akan disortir dan dilipat, serta dua dus surat suara cadangan yang nanti digunakan apabila terjadi pemilu ulang.“Surat suara yang diterima oleh KPU Kota Solok berada dalam keadaan bersegel dan disimpan dalam Gudang Kantor KPU Kota Solok,” ujar Jonnedi, Komisioner KPU Kota Solok Divisi Logistik.Penyortiran dan pelipatan surat suara dilakukan secara bertahap, diawali dengan penyortiran dan pelipatan surat suara DPR, DPD, DPRD Provinsi Sumatera Barat, dan DPRD Kota Solok, yang dibagi dalam dua dapil yaitu Dapil Kota Solok I dan Dapil Kota Solok II. Diperkirakan penyortiran dan pelipatan surat suara menghabiskan waktu 8 hari.“Apabila dalam proses penyortiran dan pelipatan tersebut ditemukan surat suara yang rusak, maka akan tetap disimpan dan dibuat berita acaranya untuk dilaporkan ke KPU RI melalui KPU Provinsi Sumatera Barat,” sambung Jonnedi saat melakukan monitoring penyortiran dan pelipatan di Gudang KPU Kota Solok.Saat ini sortir dan pelipatan surat suara dilakukan oleh 30 orang yang terdiri dari PPK dan PPS serta Sekretariat KPU Kota Solok. Sebelumnya, mereka diberi arahan tentang kondisi surat suara yang rusak maupun yang baik untuk digunakan pada saat pemungutan suara.Kategori surat suara yang rusak diantaranya, kusut/mengkerut, cetakan kotor yang merata dalam satu halaman, surat suara yang sobek atau berlobang, surat suara yang berlubang panjang secara horisontal atau vertikal sebagai akibat proses pencetakan,  surat suara yang terdapat noda dalam jumlah banyak pada kolom, nomor atau tanda gambar pada partai, nomor atau nama calon anggota DPR, DPRD, dan pada kolom nomor, nama atau kolom foto calon anggota DPD yang dapat menganggu pada saat menentukan sah tidaknya surat suara, surat suara yang terdapat bercak atau flek yang besar pada nomor kolom nama calon atau nama partai politik yang tidak lengkap. Kategori ini sebagaimana tertera dalam Surat Edaran Komisi Pemilihan Umum Nomor 146/KPU/III/2014.“Sebelum dilipat, kertas wajib dibuka dan diperiksa. Setelah dipastikan tidak sobek, berlubang atau rusak, surat suara sudah bisa dilipat,” terang Jonnedi.“Untuk antisipasi kehilangan surat suara, sortir dan pelipatan diawasi oleh tim kepolisian dari Polres Solok Kota, Panwaslu Kota Solok, dan pengawas dari Sekretariat KPU Kota Solok” jelas Jonnaedi menambahkan. (Foto KPU/Khori/hupmas. teks/Khori)

Bimbingan Teknis Bagi Relawan Demokrasi KPU Karo

Medan, kpu.go.id- KPU Karo, Sumatera Utara (Sumut), sukses menyelenggarakan bimbingan teknis (Bimtek) Relawan Demokrasi (Relasi), pada 3-4 Maret 2014. Acara yang berlangsung di Hotel Horison, Berastagi, itu diikuti oleh 25 peserta dari 17 kecamatan di Kabupaten Karo, Sumut.Ketua KPU Karo, Benyamin Pinem, usai membuka kegiatan tersebut, langsung melakukan evaluasi kegiataan sosialisasi Relasi selama bulan Januari dan Februari 2014.  Selanjutnya, di hari pertama Bimtek ini, Devisi Teknis Penyelenggara, Gemar Tarigan menyampaikan materi tata cara pemungutan suara di TPS serta simulasi suara sah dan tidak sah kepada peserta. Di hari kedua, Sabar Peranginangin, selaku tokoh masyarakat, memberikan materi tentang tata cara memotivasi masyarakat dalam Pemilu 2014. Sementara materi teknik berkomunikasi yang efektif di masyarakat dalam meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu 9 April 2014 dibawakan oleh itu, Rahel Sukatendel dari divisi Sosialisasi Data dan Informasi.   Disamping itu, kegiatan ini juga disertai pembagian alat peraga sosialisasi pada masyarakat di wilayah masing-masing, yang didampingi oleh devisi Logistik Anwar M Tarigan, pada Selasa (4/3). (bmsong/red. Foto KPU/Hupmas)

Putaran Kedua Pilwakot Kota Padang Digelar

Padang, kpugo.id- H. Desri Ayunda, SE, MBA dan Prof. DR. Ir. H. James Hellyward, M.Si (Perseorangan) dan H. Mahyeldi, SP dan Ir. H. Emzalmi, M.Si (PKS dan PPP) menjadi dua pasangan calon yang mengikuti pemilihan walikota dan walikota (pilwakot) Kota Padang putaran kedua pada Rabu, (5/03).  Sebelumnya, kedua pasangan calon ini telah berhasil mengungguli delapan pasangan calon lainnya pada pilwakot Kota Padang putaran pertama yang telah digelar pada 30 Oktober 2013.Sebanyak 560.286 pemilih terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan tersebar di 1.532 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Berdasarkan pengamatan Tim Peliputan KPU yang turun langsung ke lapangan, sejak TPS dibuka, pada pukul 07.00 WIB, pemilih berduyun-duyun mendatangi TPS. Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) melalui pengeras suara juga terus menghimbau warga untuk hadir di TPS.Meningkatkan jumlah pemilih dalam Pilwakot ini memang menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh penyelenggara pemiliu, terutama dalam hal ini KPU Kota Padang. Berbagai upaya untuk mendorong tingkat partisipasi pemilih dilakukan, antara lain dalam bentuk sosialisasi dan juga menetapkan hari pemungutan suara menjadi hari libur. Akan tetapi, kebijakan ini dinilai masih kurang efektif. Zamris, Ketua KPPS 5, Kelurahan Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangau berharap pada pilwakot berikutnya sebaiknya dilakukan bukan pada hari kerja yang diliburkan, melainkan hari libur.“Sebanyak 10% warga Kota Padang itu bekerja di luar Kota Padang, seperti Pariaman, Sijunjung, dan Bukit Tinggi. Jadi mereka tidak dapat libur bekerja karena pemberlakuan hari libur ini khusus di Kota Padang saja. Mereka lebih bekerja dibandingkan memberikan suara. Ini supaya mendapat perhatian”, ujarnya. Di TPS 5 sendiri, dari 321 pemilih yang terdaftar dalam DPT, sebanyak 190 pemilih hadir memberikan suara. Zamris menilai jika pemungutan suara dilakukan pada hari libur, jumlah ini dapat lebih meningkat.  Ketua KPU RI HadirDi TPS 1 Kelurahan Surau Gadang Kecamatan Nanggalo, Ketua KPU RI, Husni Kamil Manik, turut terdaftar sebagai pemilih di nomor urutan ke 103 dari keseluruhan DPT yang berjumlah 325 pemilih. Di tengah kegiatannya yang padat menjelang Pemilu Anggota  DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2004, Husni Kamil menyempatkan pergi untuk memberikan suaranya. Husni datang ke TPS 1 sekitar pukul 09.00 WIB langsung dari Bandara Minangkau Padang.Setelah memberikan suaranya, Husni Kamil, memeriksa beberapa logistik pilwakot, diantaranya tinta yang digunakan. Ia juga menyempatkan diri berbincang dengan anggota KPPS yang bertugas serta dua orang saksi pasangan calon yang hadir. Husni kamil juga memberikan kesempatan beberapa media lokal untuk melakukan wawancara, tidak hanya berkaitan dengan pelaksanaan pilwakot, namun juga mengenai kesiapan KPU dalam menyonsong Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD yang semakin dekat.Secara keseluruhan pelaksanaan pilwakot berjalan cukup lancar. Ketua KPU Kota Padang, Alison, menuturkan beberapa kelengkapan di TPS masih ada yang kurang namun segera diatasi sehingga tidak menggangu pelaksanaan pilwakot. Penetapan pemenang pilwakot Kota Padang akan dilakukan melalui rapat pleno pada 11 Maret mendatang. Semoga saja, siapa pun pemimpin yang terpilih nantinya akan mampu membawa kota yang terkenal dengan legenda Malin Kundang dan Siti Nurbaya ini ke arah yang lebih baik. (Runi/Rita)

Populer

Belum ada data.