Berita KPU Daerah

Di Pemilihan OSIM MAN 2, KPU Padang Sosialisasikan Pemilu ke Generasi Muda

Padang, kpu.go.id – Momen pemilihan Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MAN 2 Padang dimanfaatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang untuk menyosialisasikan serta memberikan pendidikan pemilu kepada generasi muda. Melalui kegiatan KPU Goes to School, selain memberikan materi-materi terkait tatacara pelaksanaan pemilu KPU Kota Padang juga memberikan tips bagaimana menjadi seorang penyelenggara pemilu. Anggota KPU Kota Padang Yusrin Trinanda mengajak generasi muda untuk aktif terlibat dalam kegiatan maupun tahapan kepemiluan. Menurut dia proses pembangunan demokrasi di Tanah Air tak terlepas dari kontribusi generasi muda khususnya pemilih pemula. “Lewat tangan pemilih pemula pula akhirnya proses pembangunan bangsa ke depan dapat ditentukan. Karena itu, kita jangan antipati dengan pesta demokrasi,” ujar Yusrin, Sabtu (23/2/2019). Menurut dia perjalanan bangsa ditentukan melalui pemilu yang jujur dan adil. Dan penting bagi para siswa-siswi untuk menjadi pemilih yang cerdas dan turut aktif dalam setiap pemilu. Pada proses pemilihan OSIM di MAN 2 Padang, siswa dan siswi memberikan hak suaranya layaknya mengikuti pencoblosan pemilu. Selain ada KPPS dan saksi tersedia juga surat suara, bilik suara dan kotak suara yang kesemuanya difasilitasi oleh KPU Kota Padang. Tidak hanya itu mereka yang telah memberikan hak suaranya juga mencelupkan jari kedalam tinta. Tercatat untuk pemilihan OSIM kali ini ada 1.443 pemilih yang terdata. Mereka memilih 3 pasang calon OSIM. (Media-Center.1)

Relasi Marjinal Bondowoso Sambangi Dusun Petung

Bondowoso, kpu.go.id – Salah satu basis dari Relawan Demokrasi (Relasi) adalah bertugas menyasar para pemilih yang tinggal didaerah marjinal. Berangkat dari hal tersebut, Relasi di Bondowoso bergerak untuk mendatangi Dusun Petung, Desa Kretek, Taman Krocok untuk mengedukasi masyarakat didaerah tersebut. Didaerah daerah kontor terjal ini, Relasi mengajak masyarakat agar menggunakan hak piilihnya dengan benar di hari pemilihan nanti. Tercatat pemilih didusun itu ada sekitar 180 orang. “Kami tempatkan ke berbagai titik yang selama ini sulit dijangkau, sehingga masyarakatnya bisa lebih mudah untuk menyalurkan hak pilihnya,” ujar Komisioner KPU Bondowoso Lilik Ernawati Kamis (21/2/2019). Menyikapi hal ini, KPU Bondowoso menurut Lilik juga telah menambah dua kali lipat jumlah TPS, sehingga dusun-dusun yang berada didaerah terluar Bondowoso bisa tersentuh TPS. Menurut dia pada Pilkada 2018 jumlah TPS yang ada hanya 1.500 TPS, namun pada Pemilu 2019 jumlahnya mencapai 2.995 TPS. “Kami berharap, masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya pada 17 April 2019 mendatang,” tegasnya. Secara khusus Lilik mengapresiasi langkah Relasi yang mengedukasi masyarakat secara langsung. Dengan begitu menurut dia, masyarakat akan merasa lebih dihargai. ”Hal itu menjadi nilai tersendiri,” tambah Lilik. Saiful Khoir salah seorang Relasi mengungkapkan, daerah marjinal ini benar-benar terjal. Pihaknya mengunjungi Dusu Petung, Desa Kretek, Taman Krocok. Akses menuju jalan ini sangat terjal. Sampai-sampai para relawan harus jalan kaki. “Namun kami semangat, sebab memang jiwa relawan itu harus tidak kenal lelah,” tegasnya. (relasi/ed diR) 

Deklarasi Kampanye Damai Pemilu Serentak 2019

Padang, kpu.go.id – Menyambuat hari pemungutan suara Pemilu 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang bersama stakeholder terkait menggelar Deklarasi Kampanye Damai, Kamis (21/2/2019). Kegiatan yang berlangsung di Gedung Serba Guna RRI Padang dan dihadiri dihadiri oleh Ketua KPU Padang, Ketua Bawaslu, Plt Sekda Padang, Polresta Padang, Danlanud, Dandim partai politik peserta pemilu 2019 ini mengusung tema KampanyeDamai Aman Sejuk dan Badunsanak. Anggota KPU Kota Padang Mahyudin berharap melalui kegiatan ini semua pihak yang berkepentingan di pemilu nanti bisa menjaga keamanan dan kedamaian. Dia juga berharap agar peserta pemilu tidak lagi menggunakan cara-cara yang dilarang seperti politik uang dam mengindahkan setiap aturan-aturan dalam pelaksanaan kampanye. Ditambahkan Mahyudin, melalui kegiatan yang diinisiasi oleh KPU Padang ini dapat mengurangi potensi gesekan dan pelanggaran yang terjadi jelang 17 April 2019. Terlebih dalam waktu dekat (pada 24 Maret 2019), tahapan kampanye akan memasuki rapat umum. “Dalam hal ini kami mengajak seluruh pihak agar berkomitmen dan menjaga pemilu nanti dapat berjalan damai,” katanya. Plt Sekda Kota Padang Amasrul berharap pemilu berjalan sukses dan damai. Menurut dia indikator pemilu sukses adalah ketika prosesnya berjalan adil dan jujur kemudian diikuti dengan tingginya partisipasi pemilih. Setelah tanda sukses dilihat dengan tidak adanya konflik atau keributan sebelum pemilu atau pascapelaksanaan pemilu. Ketua Bawaslu Padang Dori Putra menambahkan, saat ini pihaknya tengah masuk dalam tahap perekrutan saksi TPS. Dia berharap para peserta merekomendasikan saksi tersebut untuk kemudian dapat ikut dalam pelatihan yang diselenggarakan oleh Bawaslu. Sementara itu, Kasat Intel Polresta Padang, Kompol Jon Hendri mengatakan, Kota Padang sebagai daerah penyumbang pemilih yang besar menjadi wilayah yang harus diperhatikan. Untuk itu perlu kolaborasi dari semua stakeholder untuk mewujudkan pemilu yang badunsanak, sejuk, dan damai. Acara dilanjutkan dengan pembacaan ikrar pemilu yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kota Padang M Sawati dan dilanjutkan dengan penandatanganan ikrar oleh sejumlah peserta pemilu dari perwakilan Parpol. (Media-Center.1/ed diR)

Surat Suara Tiba, KPU Binjai Gelar Sortir dan Lipat

Binjai, kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU)  Kota Binjai telah menerima surat suara untuk Pemilu 17 April 2019. Surat suara yang diterima terdiri dari surat suara untuk pemilihan anggota DPR daerah pemilihan Sumatera Utara 3 (Sumut 3) sebanyak 194.764 lembar, surat suara untuk pemilihan anggota DPRD Provinsi daerah pemilihan Sumatera Utara 12 (Sumut 12) sebanyak 194.764 lembar dan surat suara untuk pemilihan anggota DPRD Kota Binjai 1 sebanyak 59.457 lembar, Binjai 2  sebanyak 59.581 lembar, Binjai 3 sebanyak 40.234 lembar dan Binjai 4 sebanyak 39.494 lembar. “Sudah tiba, Senin 18 Februari dan rencana Kamis 21 Februari akan disortir dan dilakukan pelipatan surat suara. Rencana di Aula Kemenag Binjai, kemungkinan ada dari Pemko, juga Pak Kapolres dan Pak Dandim akan meninjau langsung kegiatan itu,” kata Komisioner KPU Binjai Robby Effendi di ruang kerjanya, Rabu (20/2/2019). Ditanya soal surat suara untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta surat suara untuk pemilihan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD),  Robby mengatakan jika keduanya minggu kedua bulan Maret. “Kita tunggu saja, semua sudah ada jadwal pengiriman. KPU Binjai sudah siapkan tempatnya,” lanjut Robby. Adapun untuk sortir dan pelipatan surat suara akan dilakukan di Aula Kemenag. Dia memastikan kegiatan ini akan mendapat pengamanan sesuai dengan prosedur oleh TNI/Polri.  Hal lain, Robby juga menjelaskan bahwa KPU Binjai bersama dengan relawan demokrasi terus melakukan sosialisasi hingga April mendatang. Seperti mendatangi Vihara Budha merayakan Imlek sekaligus sosialisasi. Juga mendatangi sejumlah komunitas, termasuk komunitas trail, pengajian, perwiritan. “Basis pengajian Alwasliyah, Muhammadiyah dan sejumlah gereja juga telah kita datangi. Semua pihak dan komponen masyarakat kita datangi dan kita jadwalkan untuk diberi sosialisasi,” ungkap Robby. (kpu binjai/ed diR)

KPU Lutra Monitoring Rekap DPTb di Mappedeceng

Mappedeceng, kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) melakukan monitoring dan supervisi Rapat Pleno Rekapitulasi Penetapan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) di Aula Kantor Camat Mappedeceng, Jumat (15/2/2019).Hadir dalam kegiatan monitoring ini Komisioner KPU Lutra Divisi Data Informasi dan Perencanaa Supriadi, staf Sekretariat Asnur, Endang, Suciyanti, Kapolsek, Ketua dan Anggota Panwascam dan Anggota PPS Mappedeceng. Rapat sendiri dimulai pada pukul 14.00 WITA dan dibuka oleh Ketua PPK Syamsir didampingi empat Anggota PPK lainnya.Komisioner KPU Lutra Supriadi menekankan pentingnya ketepatan jumlah DPTb bagi penyelenggara pemilu sebagai data untuk menentukan kebutuhan logistik di TPS. Meski demikian, DPTb hanya diperuntukkan bagi mereka yang sudah terdaftar dalam DPT dan karena keadaan tertentu tidak dapat menggunakan haknya memilih di TPS didomisili yang bersangkutan.Lebih lanjut Supriadi juga mengingatkan agar masyarakat nanti memahami mereka masuk pemilih kategori apa saat memilih di TPS nanti, apakah pemilih DPT, DPTb, dan DPK. (ramadhan iqbal/ed diR)

KPU Lutra Gelar Rakor Pengelolaan Logistik Pemilu 2019

Masamba, kpu.go.id – Guna meningkatkan kesiapan dalam pengelolaan logistik Pemilu 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) menggelar Rapat Koordinasi Pengelolaan Logistik di Aula Demokrasi KPU Lutra Rabu (13/2/2019).Ketua KPU Lutra Syamsul Bachri menjelaskan bahwa rakor ditujukan untuk menyatukan persepsi terkait proses pengelolaan logistik  dan pendistribusiannya. Juga meminta masukan dari PPK agar kegiatan berjalan sukses dan lancar.Syamsul menyebut bahwa pengelolaan logistik perlu perhatian serius, karena apabila ada kendala sedikit saja berpotensi menimbulkan persoalan yang besar. “Seperti pemungutan suara ulang (PSU) atau pidana,” jelas Syamsul.Rapat dihadiri Anggota KPU Lutra Rahmat, Syabil, Sekretaris KPU Lutra Andi Kasmawati, para kasubag dan staf.Sebelumnya rakor terkait pengelolaan logistic juga digelar KPU Lutra dengan pemerintah daerah Kabupaten Lutra, Polres dan Kodim 1403 Sawerigading Palopo, Kesbangpol, Bawaslu  Senin (11/2).Syamsul kala itu menyampaikan kesiapan dan sejumlah logistik pemilu yang telah tiba di gudang seperti kotak dan bilik dan sudah dilakukan proses perakitan.Setelahnya menurut Syamsul pihaknya akan berkordinasi dengan lembaga terkait untuk menyukseskan proses pendistribusian. “Termasuk keamanannya. KPU akan terus berkoordinasi dengan pemda dan pihak keamanan untuk pengawalan dalam pendistribusian ke daerah,” tambah Syamsul.Sementara Asisten I Pemda Lutra  Andi Sarappi memastikan komitmen pemda untuk memberikan bantuan dan fasilitas demi kelancaran penyelenggaraan pemilu. “Jadi apa yang menjadi kewajiban pemda kami akan laksanakan, termasuk kelancaran distribusi logistik serta mamfasilitasi tempat di kecamatan, desa dan dusun," ucap Sarappi. (ramadhan iqbal/ed diR)

Populer

Belum ada data.