Berita KPU Daerah

Tata Dapil Pemilu 2019, KPU Koordinasi dengan Stakeholder

Tondano, kpu.go.id - Dalam rangka persiapan Penataan Daerah Pemilihan (Dapil)  dan Alokasi Kursi untuk Pemilu Calon Anggota DPRD Kabupaten Minahasa 2019, KPU Kabupaten Minahasa menggelar Rapat Koordinasi Jumat-Sabtu, 8-9 Desember 2017.Rakor yang digelar di Mercure Tateli Beach Hotel Kecamatan Mandolang, Minahasa dipandu Ketua KPU Minahasa Meidy Yafeth Tinangon.Tujuan rakor ini, untuk mengkoordinasikan beberapa hal yang dibutuhkan untuk penataan Dapil seperti data administrasi kependudukan dan data administrasi wilayah. Disamping itu Rakor tersebut bertujuan untuk menghimpun masukan stakeholder terkait evaluasi Dapil Pemilu sebelumnya,  disesuaikan dengan prinsip penataan Dapil sebagaimana diatur dalam UU nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.Ketua KPU Minahasa, mengungkapkan bahwa pihaknya dalam setiap tahapan senantiasa  terbuka terhadap masukan bahkan kerjasama dengan stakeholder terkait."Masukan dari stakeholder yang disampaikan dalam rakor ini sangat bermanfaat bagi KPU dalam proses pebataan Dapil.  Prinsipnya penataan Dapil kita lakukan sesuai prosedur yang diatur dalam regulasi," ungkap Tinangon.Stakeholder yang dihadirkan di Raker hari pertama adalah dari kalangan instansi terkait,  akademisi kepemiluan dan komunitas peduli pemilu.Dari instansi terkait nampak hadir Kadisdukcapil Pemkab Minahasa,  Riviva Maringka,  serta utusan Beppeda dan Bagian Tata Pemerintahan Pemkab Minahasa. (admin)

Akhirnya, Aset Pemilu Terselamatkan

Sumbar.kpu.go.id---Walaupun keterbatasan tidak adanya  anggaran sewa gudang untuk logistik di KPU Kabupaten Pasaman Barat, Aset Pemilu berupa kotak suara dan bilik suara yang berada di pekarangan kantor yang telah berbulan bulan itu bisa  ditutupi dengan terpal buat semenatara waktu. Komisioner KPU Provinsi Sumatera barat Nova Indra mengatakan, Kotak dan Bilik Suara yang berada dipekarangan kantor ini yang telah ditutup dengan terpal bisa terjaga dan untuk tingkat keamanan harus lebih di tingkatkan agar tidak disalah gunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. " Kotak dan bilik suara ini untuk Pemilu tahun 2019 masih akan kita pergunakan. Kita berharap kepada KPU Pasaman Barat agar melakukan koordinasi dengan  pemerintah daerah terkait peminjaman gudang sementara untuk aset Pemilu ini " ujar Nova Indra di Pasaman Barat Kamis (7/11). Ketua KPU Pasaman Barat Syafrinaldi mengatakan untuk aset pemilu ini buat sementara ini kami hanya bisa menutup dengan terpal saja. karena kerterbartasan anggaran jualah yang membuat aset pemilu seperti tidak terselamatkan. "Kami akan lakukan kooordinasi intens dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat untuk bisa meminjamkan gudang sementara untuk penyimpanan aset pemilu " ujar Syafrinaldi .(Romel)

Tes Asessment Calon Pejabat Eselon III, Eselon IV dan Jabatan Sekretaris KPU Prov Jateng

Semarang, kpu.go.id - KPU Provinsi Jawa Tengah hari ini melaksanakan 2 (dua) seleksi tertulis. Yaitu, seleksi Asessment Administrator (Eselon III) serta Pengawas (Eselon IV dan Asessment Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Sekretaris KPU Prov Jateng, Kamis (7/12/17). Asessment Administrator (Eselon III) dan Pengawas (Eselon IV) dibuka oleh Plt. Sekretaris KPU Jawa Tengah, Agus Suseno pada pukul 09.00 wib di Aula KPU Provinsi Jawa Tengah. Acara ini diikuti oleh 137 peserta dari 139 pendaftar. Dari 139 pendaftar, ada 2 yang tidak lolos seleksi administrasi. Menurut Agus Suseno, hal ini terjadi karena pendaftar memang tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. "Setelah diseleksi, dari 139 pendaftar, ada 2 calon peserta yang tidak bisa mengikuti tes ini", ujarnya di hadapan para peserta tes. Agus menambahkan, "dalam penilaiannya, Tes Assesment meliputi Kemampuan Umum dan Kompetensi Bidang; tertulis, pendalaman dan wawancara, yang masing - masing tim seleksi dari setiap bidang telah ditunjuk", imbuh plt sekretaris KPU Jawa Tengah itu.

KPU Muna Laksanakan Seminar Sosialisasi Pemilu 2019

Raha, kpu.go.id - Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 sebagai Pemilihan Umum untuk anggota DPR, DPD dan DPRD serta untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden secara serentak tahapannya telah dimulai sejak tahun 2017. Salah satu tahapan dan programnya adalah sosialisasi penyelenggaraan Pemilu tahun 2019.Guna melaksanakan program tersebut KPU Kab. Muna, Selasa (5/12) melaksanakan seminar dalam rangka Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2019 bertempat di Hotel Asri Mulia Raha. Seminar tersebut diikuti oleh peserta dari berbagai stakeholder yaitu pimpinan partai politik se-Kabupaten Muna, unsur Pemerintah Daerah Kab. Muna, para camat dan tokoh masyarakat di wilayah Kecamatan Duruka, Lohia, Kontunaga dan Watopute serta LSM.Kegiatan ini dibuka dan ditutup oleh Ketua KPU Kab. Muna. Dalam sambutannya pada pembukaan Ketua KPU Kab. Muna La Ode Muhamad Amin, menyampaikan bahwa sosialisasi pemilu ini penting dilakukan oleh KPU Kab. Muna, sehingga dalam melaksanakan tugas, wewenang dan kewajiban konstitusionalnya benar-benar memerhatikan hak-hak mendasar kontestan pemilu dan hak-hak mendasar masyarakat sebagai partisipan pemilu. Pada sisi lain baik kontestan pemilu dan partisipan pemilu dapat mengetahui dan melaksanakan kewajibannya sehingga tercipta sinergitas penyelenggaraan pemilu dimana sesungguhnya pemilu dapat berjalan dengan baik, tertib, lancar, kondusif, aman dan sukses serta legitimate tidak hanya menjadi tanggung jawab KPU dan Panwas tetapi juga menjadi tanggung bersama semua komponen bangsa dengan meletakkan pada kerangka wewenang dan tanggungjawabnya masing-masing. Lebih lanjut Amin, menegaskan bahwa publik harus memberikan dan bahkan ikut membangun atau mengonstruksikan kepercayaan bahwa KPU dan Panwas sebagai penyelenggara Pemilu akan melaksanakan Pemilu secara baik dan netral dengan berpedoman pada Undang-Undang dan Peraturan KPU dan Peraturan Bawaslu. Pada kesempatan itu, Amin menekankan beberapa aspek; pertama bahwa KPU tidak saja sebagai penyelenggara tetapi juga sebagai pelayan, dan dalam melaksanakan tugas tersebut KPU telah dibingkai dengan rambu-rambu yang semua pihak dapat mengontrol dan bahkan dapat melaporkan pada lembaga penegakan hukum Pemilu jika ditemukan pelanggaran yang dilakukan KPU dalam melaksanakan tugas konstitusionalnya. Kedua bahwa dalam Pemilu ada eforia politik maka hendaknya harus dilakukan dalam tatanan etika untuk menjamin keberlangsungan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat secara normal tanpa kisruh dan ketiga bahwa Pemilu hendaknya dijadikan sarana untuk mencapai tujuan mensejahterakan masyarakat, maka Pemilu sebagai wadah untuk mencapai kekuasaan secara konstitusional harus dilakukan dengan cara-cara konstitusioanal pula. Menurutnya Pemilu sebagai pesta demokrasi hendaknya dijadikan sebagai pertemuan satu kepentingan berbagai stakeholder untuk membangun mahligai bangsa, negara dan daerah pada satu tujuan mulia yaitu kemakmuran, kesejahteraan dan kedamaian rakyat. Menutup sambutannya Ketua KPU Kab. Muna mengajak kepada peserta seminar untuk menjadi penyambung lidah KPU Kab. Muna dalam menyosialisasikan penyelenggaraan Pemilu tahun 2019.Narasumber pada kegiatan ini adalah 1) Ketua KPU Kab. Muna La Ode Muhamad Amin yang menyampaikan materi dengan tema “Kebijakan Umum Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2019”, 2) Koordinator Divisi Hukum KPU Kab. Muna Muhamad Suleman, menyampaikan materi “Mekanisme Pendaftaran Partai Politik dan Calon Anggota DPRD Kabupaten Dalam Pemilu Tahun 2019”, 3) Ketua Panwas Kabupaten Muna Al Abzal Naim, dengan tema ”Mekanisme Pengawasan Pemilihan Umum Tahun 2019”, dan 4) Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kab. Muna Andi Arwin dengan tema “Kebijakan Umum Penyusunan Penataan Daerah Pemilihan”. 

Sehari, KPU Banyumas Sosialisasikan Pilgub ke-3 Titik

Purwokerto, kpu.go.id - Semakin gencar sosialisasi, Selasa (5/12) Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas menyosialisasikan penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah Tahun 2018 ketiga lokasi. Pertama adalah di Rumah Keluarga Kembang Cahaya, Bancarkembar, kedua di Pendopo Wakil Bupati Banyumas dan terakhir di Gedung Dakwah Muhammadiyah Banyumas.Di lokasi pertama, anggota KPU Kabupaten Banyumas yang menjadi pembicara adalah Waslam Makhsid. Kegiatan di tempat tersebut mengundang peserta dari anggota Rumah Keluarga Kembang Kencana itu sendiri, perwakilan Karang Taruna desa atau kelurahan se Kecamatan Purwokerto Utara dan Purwokerto Timur, serta anggota komunitas musik Purwokerto. Terdapat 100 peserta dalam kegiatan tersebut.“Kita semua sama-sama warga Banyumas yang punya hak mendapat sosialisasi dan menyoblos,” kata Waslam saat mengisi materi. Ia menghimbau agar peserta tidak menyia-nyiakan hak yang dimilikinya untuk bersumbangsih menentukan pemimpin Banyumas.Sosialisasi yang digelar di Pendopo Wakil Bupati mengundang peserta dari anggota Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Banyumas dengan Ikhda Aniroh sebagai narasumbernya. Terdapat 70 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut.Sedangkan sosialisasi yang diadakan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Banyumas mengundang peserta dari Kepala Sekolah Muhammadiyah se Banyumas yang berjumlah 100 orang. Adapun yang menjadi pembicaranya adalah Imam Arif Setiadi. (rfk)

Rakor Mutarlih Berkelanjutan Semester II Bersama Disdukcapil

Pulau Punjung, kpu.go.id - KPU Kabupaten Dharmasraya  mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Pemutakhiran Data Pemilih (Mutarlih) Berkelanjutan Semester II. Jika pada waktu lalu mengundang stakeholders dan partai politik, kali ini KPU mengundang Disdukcapil. Rakor berlangsung Selasa (5/12/2017) di Ruang Media Center KPU Kabupaten Dharmasraya.Hadir dalam rakor ini, Kepala dinas Disdukcapil, Nelti Helma, Kabid Informasi Kependudukan Disdukcapil, Yufrinal, Kabid Data dan Kependudukan, Rudy Aldrin, Operator Siak Disdukcapil, Andy Maya.S, Komisioner dan sekretariat KPU Kabupaten Dharmasraya.Ketua KPU Dharmasraya, Yanuk Sri Mulyani, dalam sambutannya mengatakan sengaja mengundang Disdukcapil, karena dipandang sangat perlu demi kelanjutan mutarlih di Kabupaten Dharmasraya. Yanuk berkeinginan dalam Pemilu 2019 nanti tidak ada lagi persoalan-persoalan terkait  tentang pemutakhiran data pemilih dan berharap tidak ada pemilih yang ganda dan pemilih invalid seperti yang sudah terjadi sebelumnya, karena mengenai daftar pemilih ini sangat krusial dalam penyelenggaraan pemilu.Anggota KPU Divisi Perencanaan dan Data, Adriadi, dalam pengantar rapat, mengatakan kegiatan tentang pemilih ini tetap berlanjut untuk persiapan Pemilu 2019, maka KPU Kabupaten Dharmasraya dan Disdukcapil harus bersinergi tehadap pergerakan data pemilih.Dalam kesempatan yang sama, Kepala Disdukcapil, Nelti Helma menyampaikan bahwa  berbicara tentang data itu sangat urgen sekali  apalagi menyangkut tentang data pemilih. (MasDay)

Populer

Belum ada data.